13 Jun 2023

Pertemanan Hati

Ketenangan Jiwa

Menurut Ade Rai, sehat adalah pertemanan hati dan sakit adalah perlawanan hati. Ketika hati bahagia, tidak stres, gembira maka tubuh akan mendukung menjadi sehat. Bila hati tidak bahagia, stres, dan selalu sedih maka tubuh akan cenderung menjadi sakit
 
Bagaimana menjadi bahagia? Menerima diri sendiri dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Tidak merasa resah, gelisah, atau bersalah karena tidak selalu bisa memenuhi harapan atau gambaran orang lain atas diri kita. Mengijinkan orang lain dengan pandangannya dan kita dengan pandangan kita sendiri, sekalipun tidak sama dan membuat kita tidak nyaman. Mengijinkan diri untuk ‘pamit’ mundur dari situasi dan kondisi yang membuat kita harus mengorbankan rasa berharga dan keyakinan diri sendiri (self-worth & self-believe).
 
Bahagia akan muncul bila jiwa sudah terlepas dari stigma yang dilekatkan atas diri kita. Selama kita yakin yang kita lakukan baik, benar, dan tidak mengambil hak-hak orang lain, maka kita berhak berdiri di atas kaki kita sendiri. Sebaliknya, selalu khawatir atas penilaian orang lain akan membuat jiwa terpenjara dan stres. Efeknya, kita akan selalu melakukan hal-hal yang menjadi respon trauma kita (fight/ flight/ freeze/ fawn) dan tidak berkonsentrasi pada diri sendiri sepenuhnya.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Kenalan

Foto saya
Blog tentang ngobrol, crafting, keluarga, pengembangan diri, masak-masak.

Popular Posts

Semua Tulisan

Featured Post

Rumah Yang Nyaman

Ada alasannya kenapa 'rumah' yang ada di hati disebut 'home' dan bukan 'house'. Karena rumah yang sesungguhnya adala...

Blog Archive

Copyright © Rumah Vani | Powered by Blogger

Design by ThemePacific | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com